Minggu, 20 November 2011

ular cobra

Ular Kobra atau dalam bahasa Inggris disebut Cobra Snake memiliki nama latin naja sputatrix. Ular jenis ini merupakan ular yang memiliki racun jenis neurotoksin dan hemotoksin. Apabila menggigit mangsanya ular jenis ini menyuntikkan bisa / racun melalui taring racunnya ke dalam pembuluh darah mangsanya.
Akibat terkandungnya jenis racun hemotoksin maka apabila tergigit akan menimbulkan rasa sakit yang luar biasa, akan terasa panas seperti terbakar. Oleh karenanya hal ini bisa dianggap membantu sebagai sinyalemen dan pertolongan dapat segera dilakukan. Berbeda dengan ular yang hanya memiliki jenis racun neurotoksin, korban tidak akan merasa sakit sama sekali, dan bahkan seringkali korban tidak merasa tergigit. Oleh karena itu biasanya korban gigitan ular Kobra masih bisa tertolong karena cepatnya penanganan.
Ular Kobra penyebarannya sangat luas, mulai semak-semak, ladang, hingga persawahan, dan bahkan sampai masuk ke dalam rumah. Biasanya jenis ular Kobra bersarang di dalam lubang tikus yang sudah tidak terpakai lagi atau setelah tikusnya dimangsa oleh mereka. Di dalam sarang tersebut induk Kobra bertelur dan menjaganya sampai menetas.
Makanan yang biasa dimangsa selain tikus adalah katak, ikan, burung, anak ayam, kadal, dan lain-lain. Ular Kobra akan menyemburkan bisanya untuk melumpuhkan jenis unggas lalu menggigitnya untuk menyuntikkan racun melalui gigi taringnya. Namun racun yang disemprotkan/disemburkan tidak sekuat dengan racun yang disuntikkan langsung ke pembuluh darah.
Ular Kobra akan mengembangkan leher dan menegakkan badannya apabila merasa terancam dan siap menyemprotkan bisanya. Sasaran semprotnya selalu menuju mata korbannya. Bisa atau racun yang terkena mata manusia akan menimbulkan kebutaan sementara dan bisa sembuh dengan sendirinya apabila dibasuh dengan air mengalir.
Ular Kobra juga banyak dimanfaatkan oleh ahli pengobatan dari Cina untuk digunakan sebagai obat. Untuk darah dan empedunya biasa digunakan sebagai ramuan obat berbagai macam penyakit dalam. Khusus untuk bagian dagingnya biasa digunakan untuk terapi pengobatan penyakit kulit yang sulit disembuhkan seperti eksim. Biasanya daging ular disajikan dalam bentuk abon ular yang rasanya sangat gurih dan enak.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | GreenGeeks Review